"Ketiduran emang kesalahan.." kata seorang teman saya. Ya, ketiduran emang ngerusak jadwal (banget). Contohnya hari ini, deadline laporan bablas, kumpul rapat telat (gak efektif), sholat pun dirapel. Tapi yang paling bikin stress hari ini yaitu ngarep sama orang. Bener banget kata sayyidina Ali bin Abi Tholib, "Aku sudah merasakan semua kepahitan dalam hidup, namun yang paling pahit adalah berharap pada manusia." Capek! Terkadang terbersit kapan islam ini mau jaya kalau punggawa-punggawa yang (katanya) berkompeten di bidangnya (baca: kepala divisi LDF) untuk masalah datang kumpul aja susah banget. Jangankan datang tepat waktu, ngingkarin janji aja udah kayak membalikkan telapak tangan. Padahal kata "iya, bisa, insyaAllah" itu kata yang sakral, jika sebelum kata itu adalah sebuah kalimat pertanyaan. Kok bisa-bisanya pagi hari bilang "iya, nanti datang" eh pas jadwalnya malah izin tanpa uzur yang jelas, Waduuuhh.... selevel kepala divisi lhoo...